Kamis, 30 Juli 2020

Macam Macam Rumput Untuk Pakan Ternak yang Berprotein Tinggi

Macam Macam Rumput Untuk Pakan Ternak yang Berprotein Tinggi

Halo, kali ini saya akan membuat artikel yang membahas tentang macam macam rumput pakan ternak. 

Rumput merupakan kebutuhan pakan hijauan pada ternak ruminansia seperti sapi, kambing, kerbau, dan domba.

Pengertian dari rumput adalah tumbuhan monokotil dengan daun berbentuk sempit meruncing yang tumbuh dari dasar batang. Biasanya sering ditanam sebagai tanaman hias, tanaman obat, dan pakan ternak.

Namun di sisi lain, rumput yang tumbuh di lahan pertanian bersifat mengganggu pertumbuhan tanaman sehingga sering disebut sebagai tanaman pengganggu atau gulma. 


Pada umumnya jenis jenis rumput terbagi menjadi dua yakni rumput hias dan rumput liar.

Nah, untuk rumput pakan ternak sendiri termasuk dalam jenis rumput liar, tetapi saat ini rumput pakan sudah mulai dibudidayakan oleh masyarakat. 


Hal ini dikarenakan, rumput liar adalah pakan hijuan yang berguna untuk memenuhi kebutuhan serat kasar pada ternak.

Rumput dengan kandungan serat kasarnya akan menjaga kesehatan dan fungsi rumen ternak. 


Kandungan serat yang terdapat pada rumput merupakan sumber energi bagi  mikroba rumen.

Mengenal Rumput
Pengertian dari rumput adalah tumbuhan monokotil dengan daun berbentuk sempit meruncing yang tumbuh dari dasar batang. 

Biasanya sering ditanam sebagai tanaman hias, tanaman obat, dan pakan ternak. 

Ciri ciri rumput untuk pakan :
 - Rumput untuk pakan mempunyai palatabilitas yang baik.
 - Untuk digunakan sebagai pakan, rumput dipanen pada saat belum berbunga. Hal ini dilakukan agar nilai gizi yang didpaatkan tinggi.
 - Warna rumput hijau, daunnya halus, merunduk, melengkung dan mudah rebah.
 - Batang dari rumput lebih gemuk, mengkilap, dan saat ditekan akan keluar cairan.

Macam Macam Rumput Untuk Pakan Ternak

Macam Macam Rumput Untuk Pakan Ternak yang Berprotein Tinggi

1. Rumput Gajah
Elephant grass (dalam bahasa inggris) dengan nama ilmiah Pennisetum Purpureum adalah jenis jenis rumput liar yang berukuran besar bernutrisi tinggi yang biasanya sebagai pakan ternak seperti sapi, kambing, dan gajah. 

Dalam bahasa Jawa tanaman ini disebut “Kolonjono”.

Tanaman ini sangat mudah tumbuh dan lebih menyukai tanah basah. Kolonjono banyak di budidayakan di Afrika karena tahan cuaca panas. Di Jawa  banyak di tanam untuk pakan ternak.

Karakteristik dari rumput gajah adalah tumbuh tegak lurus, merumpun lebat, tinggi mencapai 7 m, berbatang tebal dan keras, daun panjang, dan berbunga seperti es lilin. 

Tanaman ini tumbuh subur di permukaan tanah dengan ketinggian 2000 m di atas permukaan laut. Jenis jenis rumput gajah untuk pakan ternak :
  - Gajah Taiwan
  - Afrika
  - Odol

2. Rumput Benggala
Rumput Benggala (Megathyrsus Maximus) adalah salah satu dari jenis jenis rumput yang biasa digunakan sebagai bahan dasar pembuatan pakan hewan ternak. 

Tanaman yang biasa di panggil suket londo dalam bahasa jawa ini berasal dari Afrika Tropik.

Suket londo merupakan rumput liar yang kini sudah banyak dibudidayakan karena nilai jualnya sangat tinggi sebagai makanan hewan ternak. Tanaman ini dapat di budidayakan di semua daerah tropis maupun daerah subtropis.

Tinggi dari rumput ini mencapai 2,5 m, akarnya berrimpang dan daunnya memiliki bulu. Bulu yang terdapat pada daun bisa terlihat jarang, lebat, bahkan tidak ada. 

Bentuk daun benggala lurus lancip dan memita, bunganya berbentuk malai, piramid dengan lebar 45 cm. Benggala tumbuh lurus dan tegak.

3. Rumput Odot
Tanaman ini berasal dari Amerika dan memiliki nama latin Pennisetum purpureum cv. Mott. Rumput ini mulai dibudidayakan oleh Peternak kambing PE Tulungagung yang bernama Pak Odot. 

Oleh karena itu, rumput ini memiliki nama rumput odot. Rumput ini mempunyai produksi yang sangat tinggi. Keunggulan dari rumput ini adalah jumlahnya yang sangat banyak, yakni tiap rumput menghasilkan 50-80 batang. 

Selain itu, rumput odot mempunyai akar yang kuat, batang yang empuk, tidak berbulu, dan mempunyai banyak ruas, serta tingginya hanya sekitar 1,5 m. Oleh sebab itu, rumput odot sangat disukai ternak.

4. Rumput Bede (Brachiaria Decumbens)
Rumput ini baik untuk rumput gembala, kerena tahan injakan, pertumbuhan cepat, tahan kekeringan, dan cocok untuk ditanam di daerah tropis. 

Kandungan serat kasar pada bede 30-35%, dan protein kasar 6-10%. Untuk mempermudah dalam pemberian pakan rumput untuk ternak ruminansia. 

Sebaiknnya rumput dicacah dahulu menggunakan mesin pencacah rumput agar ukurannya leih kecil sehingga mudah dicerna ternak.

5. Rumput Raja
Rumput Raja atau King Grass adalah sumber serat kasar bagi ternak yang kandungannya mencapai 32,6%. Di samping itu protein kasarnya juga lumayan tinggi yaitu 15,67%.

Rumput raja adalah jenis tanaman yang membentuk rumpun (perenial), mudah beradaptasi,di daerah tropis, serta tumbuh baik pada tanah yang tidak terlalu lembab.

6. Teresede (gamal)
Adalah salah satu hijauan terbaik untuk ternak kambing. Kandungan protein sebanyak 23 % CP dengan kalsium 1,2 %. 

Kandungan serat pada daun teresede juga tinggi, yaitu 45 persen NDF sangat bagus sebagai sumber hijauan untuk dijadikan pakan kambing.

Gamal berasal dari Amerika Tengah dan Brazil.Tanaman Gamal mulai masuk ke Indonesia melalui perusahaan perkebunan Belanda yang tertarik untuk menggunakannya sebagai tanaman pelindung perkebunan teh di Medan pada tahun 1900-an. 

Ciri daunnya mempunyai bau yang menyengat, kadang membuat kambing tidak mau jika belum terbiasa memakannya. 

Hal ini bisa disiasati dengan dijemur atau dilayukan terlebih dahulu agar bisa diberikan ke kambing.

 7. Singkong Taun / Singkong Karet
Memiliki ciri daun yang lebar dan tebal, ciri lainnya berpokok batang yang besar. Biasanya singkong ini akan tumbuh lagi jika sudah ditebang. 

Walau batangnya sangat besar, ternyata tumbuhan ini hanya memiliki umbi yang kecil, seperti akar yang menggembung.

Perbedaan singkong karet dengan singkong biasa adalah singkong ini hanya dimanfaatkan daunnya saja untuk dibuat sayur karena umbinya tidak bisa dimakan. 

Daun singkong karet juga dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Jumlah kandungan protein yang tinggi pada tumbuhan ini sangat baik untuk pertumbuhan ternak kambing.

8. Kaliandra
Tumbuhan ini termasuk dalam kelompok klasifikasi plantae, famili fabaceae. Kaliandra bisa tumbuh dengan baik di dataran rendah maupun dataran tinggi hingga 1.500 mdpl. 

Tumbuhan ini relatif kuat untuk bisa bertahan saat musim kemarau, meski pertumbuhannya tidak sesubur saat di musim penghujan.

Kaliandra dapat kita temukan di lereng lereng gunung maupun di hutan. Tanaman ini dapat tumbuh mencapai ketinggian 8 meter dan berfungsi sebagai penahan air dan tanah. 

Dijadikan pakan ternak karena mengandung protein kasar sebanyak 20% dan itu baik untuk ternak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar